Ponorogo conexnews.id Setelah OTT KPK Bupati Ponorogo,bak bola panas KPK hari ini melakukan Penyidikan kasus korupsi di Kabupaten Ponorogo melebar kasus yang menyeret Bupati Sugiri Sancoko, Sekda Agus Pramono, Dirut RSUD dr Harjono Yunus Mahatma, dan Sucipto (kontraktor) diperluas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Setelah mengeledah rumah dinas sang bupati,dan kantor sekda, dan sejumlah instansi lain, kali ini giliran Kantor Dinas Kebudayaan, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Ponorogo yang menjadi sasaran penggeledahan, Rabu (12/11/2025).
Kurang lebih 10 penyidik KPK tiba di Gedung Kesenian Jalan Pramuka, Kelurahan Nologaten, sekitar pukul 11.00 WIB.
Dengan menggunakan tiga unit mobil Avanza berwarna hitam dan pengawalan dari Polres langsung menyasar ruang bidang kebudayaan di lantai dasar, yang disebut menangani proyek Monumen Reog dan Museum Peradaban (MRMP) di Desa Sampung, Kecamatan Sampung.
Terlihat penyelidik kpk keluar dengan membawa koper-koper besar ke dalam ruangan, diduga berisi dokumen dan barang bukti elektronik terkait proyek Monumen Reog.
Pemeriksaan berlangsung lebih dari dua jam.
Anggaran Monumen Reog Tembus Rp 73,87 Miliar
Dalam dokumen perencanaan yang ada di Pemkab Ponorogo, total kebutuhan anggaran MRMP mencapai Rp 88,8 miliar selama lima tahun (2026-2030).
Namun hingga saat ini, anggaran yang sudah terealisasi mencapai Rp 73,87 miliar.


