Magetan Conexnews.id - Latihan Mission Oriented Training (MOT) dimaksudkan untuk memberikan pengalaman serta meningkatkan pemahaman dan kemampuan dalam bekerja sama antara penerbang yang mengoperasikan platform yang berbeda-beda dengan personel Ground Control Interceptor (GCI) maupun Ground Forward Air Controller (GFAC) Kopasgat untuk dijadikan bekal dalam melaksanakan tugas-tugas operasi di masa mendatang.
Hal ini disampaikan Asops Kasau Marsda TNI M. Khairil Lubis dalam sambutannya yang dibacakan Komandan lanud Iswahjudi Marsma TNI M. Untung Suropati, SE saat menutup Latihan MOT TA.2022 di Gedung ACMI Kapten Pnb (Anm) Surindro Supjarso Lanud Iswahjudi. Jumat (17/6)
Lebih lanjut Asops menyampaikan bahwa latihan ini juga untuk mengukur kemampuan perorangan maupun satuan termasuk mengevaluasi penerapan taktik dan strategi dalam suatu misi-misi Large Force Employment (LFE) yang sudah dilatihkan.
Kepada segenap pelaku latihan, Asops Kasau juga menegaskan untuk menjadikan pengalaman dari latihan MOT sebagai pedoman dalam melaksanakan misi-misi gabungan dimasa yang akan datang, mengaplikasikan taktik, teknik dan prosedur yang telah dipelajari, dan meningkatkan kewaspadaan taktis (tactical awareness) selama menjalankan misi yang diberikan dengan memanfaatkan seluruh aset yang ada seoptimal mungkin, serta mempedomani pengetahuan yang diperoleh selama latihan MOT ini untuk mengembangkan silabus dan SOP di satuan juga mengajarkan kepada personel lainnya di satuan masing-masing.
Terakhir Asops Kasau menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh pelaku dan pendukung Latihan atas terlaksananya Latihan MOT ini dengan aman dan lancar,
Upacara penutupan Mission Oriented Training TA 2022 turut dihadiri Komandan Wing Udara 3 Letkol Pnb G.M Yoga Ambara, SE, para Kepala Dinas Lanud Iswahjudi, para Komandan Satuan serta seluruh pelaku dan pendukung Latihan.
Sabtu, 18 Juni 2022
New