Ngawi,Conexnews Pembangunan Peningkatan Jaringan irigasi proyek Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi ( P3TGAI ) di Desa Puhti, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi berjalan dengan lancar sesuai dengan rencana dan aturan, sudah berjalan 42 hari dari rencana 115 hari , Kamis (02/06/2022).
Pelaksanaan Proyek P3-TGAI di Desa Puhti oleh Hippa Tani Mulyo
Program padat karya ini merupakan bentuk kepedulian terhadap lingkungan masyarakat desa, pelaksanaannya sudah 40% terwujud dengan ukuran diameter panjang 298meter dengan kedalaman 50 cm dengan anggaran fisik sebesar Rp 195 000.000,-
Proyek yang dikerjakan oleh HIPPA Tani Mulyo Desa Puhti ini mengairi sawah dan salah satunya irigasi untuk peningkatan kualitas tata guna air sebagai ketahanan pangan nasional.
Masyarakat Desa Puhti terlibat langsung dalam pelaksanaan Proyek P3-TGAI
Hari subagio, salah satu pelaksana proyek irigasi mengatakan, “Irigasi P3-TGAI ini merupakan bentuk kepedulian terhadap warga masyarakat Desa Puhti terutama petani untuk meningkatkan kualitas panen,”jelasnya.
“Kami mewakili masyarakat Desa Puhti khususnya para petani, menyampaikan terimakasih kepada dinas terkait dengan adanya program ini masyarakat sangat terbantu dalam hal asas manfaat” kata Hari Subagio.
Masih kata Hari Subagio,maka dengan adanya program tata guna air irigasi P3-TGAI ini sangatlah membantu dan bisa memenuhi kebutuhan saluran air dan pengerjaan yang kami laksanakan sudah memenuhi prosedur padat karya.
Sementara itu, Kepala Desa Puhti ,Agus Purwanto mengatakan bahwa proyek P3TGAI yang ada di Desanya ini, bersumber dari dana APBN ini dikerjakan oleh HIPPA (Himpunan petani pemakai air) Tani Mulyo.
Hasil Pelaksanaan Berjalan 42 hari
“Ini murni swakelola yang dikerjakan oleh HIPPA Tani Mulyo, sesuai aturan dan regulasi yang ada dan semoga bermanfaat untuk masyarakat” jelas Kepala Desa.
Diharapkan dengan pelaksanaan program padat karya akan membuka lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat karena pelaksanaan dilapangan menggunakan Swadaya berupa Tenaga Kerja Kelompok Hippa setempat sehingga terjadi pemerataan ekonomi ke pedesaan sekaligus untuk mengatasi kesenjangan. Dengan berfokus kepada program padat karya, Pemerintah memberikan porsi yang lebih besar bagi masyarakat untuk terlibat aktif dalam pekerjaan pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur. (Bima)
Selasa, 07 Juni 2022
New