TANGERANG conexnews.id - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) kelas 1 Kota Tangerang mengalami kebakaran hebat mengakibatkan Puluhan napi dikabarkan meninggal dunia.
Belum diketahui penyebab pasti peristiwa yang merenggut banyak korban jiwa tersebut, namun ada dugaan terjadi karena Korsleting listrik dalam penyelidikan lebih lanjut
Informasi yang diperoleh baru di ketahui korban tewas berjumlah 40 orang, dan 74 orang luka ringan dan 8 orang luka berat. Penanganan sementara di bawa ke Klinik lapas Tangerang dan sebagian Korban tewas dilarikan ke kamar mayat RSUD Kabupaten Tangerang.
Kebakaran terjadi pada pukul 1.50 di Blok C Lapas Kelas I Tangerang,” kata Kepala Bagian Humas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan, Rika Aprianti lewat pesan suaranya, Rabu (8/9 nyanto).
Rika menjelaskan, pihak Ditjen PAS menyebut insiden ini menimbulkan korban jiwa sebanyak 40 orang.
“Ada korban meninggal dan ada yang dirawat di RSUD Tangerang. Saat ini kami konsentrasi kepada pemulihan, evakuasi korban, dan menjaga lapas kelas 1 tangerang tetap kondusif,” tuturnya.
Pantauan wartawan di lokasi, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran nampak datang ke lokasi kejadian.
Fadil didampingi Kapolres Metro Tangerang Kombes Deonijiu De Fatima langsung masuk ke dalam lapas. Sejumlah mobil ambulan disiagakan di halaman Lapas Tangerang.
Segala penanganan kesehatan terkait kebakarannya Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang.
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, mengatakan saat ini pihaknya sudah mendirikan posko untuk keluarga warga binaan yang terdampak.
“Apapun yang dibutuhkan kami support. Tadi sudah di buat skema, tadi ada posko buat keluarga warga binaan yang terdampak semua sudah di persiapkan,” ujarnya saat meninjau langsung lokasi kejadian ( yan)
