 |
| Nisa Srikandi PSHWTM Ranting Nguntoronadi |
Magetan, 23 Juni 2025 conexnews.id – Ribuan pasang mata terpaku saat Srikandi Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda Ranting Nguntoronadi mempertunjukkan seni silat beregu seni kerambit ,dan kipas yang memukau dalam acara *Suran Agung Magetan* di GOR MAGETI (Sabtu 19 juni2025) Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Aksi gemilang mereka tidak hanya menyedot perhatian penonton yang memadati lokasi, tetapi juga menjadi viral di berbagai platform media sosial, terpantau tayang di platform tit tok hampir 300 ribu lebih penayangan.
Acara yang digelar pada 19 Juni 2025 ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Bapak Pengasuh Pusat PSHWTM Wakil,ketua Cabang Magetan,wakil Bupati Magetan,Kapolres Magetan dan Dandim 0804 Magetan,Turut hadir ribuan pesilat PSHWTM dari berbagai daerah, menunjukkan kebersamaan dan kekuatan persaudaraan dalam organisasi pencak silat terbesar di Indonesia ini.
Nisa Srikandi PSHWTM Ranting Nguntoronadi tampil dengan penuh percaya diri, memamerkan keahlian dalam menguasai *kerambit*—senjata tradisional khas Minangkabau yang berbentuk melengkung seperti cakar harimau. Gerakan mereka lincah, tajam, dan penuh penghayatan, memadukan unsur bela diri dengan seni yang memesona. Setiap sapuan dan tendangan diiringi alunan musik tradisional, menciptakan harmonisasi antara kekuatan dan keindahan.
Tak heran jika pertunjukan ini langsung memancing decak kagum penonton. Banyak pengunjung yang mengabadikan momen tersebut dan mengunggahnya ke media sosial, membuat aksi Srikandi PSHWTM Ranting Nguntoronadi trending dan viral Medsos.
Dalam sambutannya, Bapak Pengasuh Pusat PSHWTM, R . Agus Wiyono S.sos menyampaikan apresiasi atas dedikasi para pesilat, khususnya kaum perempuan yang semakin menunjukkan eksistensi di dunia persilatan.
Sementara itu, perwakilan ranting PSHWTM Nguntoronadi Supri turut mengapresiasi gelaran Suran Agung sebagai bagian dari pelestarian budaya dan olahraga tradisional.
Ranting Nguntoronadi bangga menjadi pementas seni yang tampil di Suran Agung Magetan dan Alhamdulillah tampilan adik adik kami diterima positif bagi penguna dunia Maya dan ahlii viral, sekali lagi silat adalah warisan leluhur yang harus terus kita jaga, dan PSHWTM telah membuktikan konsistensinya di kecamatan Nguntoronadi ungkapnya.
Selain pertunjukan silat kerambit, acara ini juga dimeriahkan oleh ribuan pesilat PSHWTM ,yang melakukan demonstrasi massal Pasangan Lengkap ,tarian tradisional.
Dengan kesuksesan ini, PSHWTM kembali menegaskan posisinya sebagai organisasi pencak silat yang tidak hanya fokus pada pengembangan bela diri, tetapi juga pelestarian budaya dan persaudaraan. Pertunjukan Srikandi PSHWTM menjadi bukti bahwa seni silat tetap relevan dan mampu memikat generasi muda di era digital. (Red)
